Berita  

PJ Sekdako Tebingtingi Tinjau Serentak di Lima Kecamatan.

Tebingtingi,Expostnews.id

Penjabat Sekretaris Daerah (PJ Sekda) Kota Tebingtinggi, Muhammad Syah Irwan, meninjau pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar serentak di 5 kecamatan se-Kota Tebingtinggi, Sabtu (30/8/2025).

GPM ini merupakan bagian dari Gerakan Pangan Murah Serentak dalam rangka HUT KE-80 Kemerdekaan Republik Indonesia yang digelar serentak di 7.285 kecamatan seluruh Indonesia.

Kegiatan diawali dengan pertemuan daring yang dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri, Muhammad Tito Karnavian. Turut hadir secara daring, Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi, yang bertindak sebagai koordinator GPM nasional, Direktur Utama Perum Bulog, Mayjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani dan perwakilan dari Kementerian Pertanian sebagai mitra penyelenggara.

Dalam arahannya, Mendagri menekankan pentingnya GPM untuk menjaga daya beli masyarakat dan mengantisipasi lonjakan harga bahan pokok. Sementara itu, Direktur Utama Perum Bulog, Mayjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani, menyampaikan keterangan terkait perluasan distribusi beras SPHP.

Di Kota Tebingtinggi, kegiatan GPM juga turut dihadiri unsur Forkopimda dan Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Iboy Hutapea.

Pelaksanaan GPM di Kota Tebingtinggi terlaksana atas kolaborasi Pemerintah Kota Tebingtinggi dengan Perum Bulog Kantor Cabang Medan serta dukungan Bank Indonesia sebagai bagian dari Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID).

Berbagai komoditas pangan dijual dengan harga di bawah pasar pada GPM ini, diantaranya Beras SPHP diharga Rp58.000 per 5 kg, minyak goreng Rp15.500 per liter, gula pasir: Rp16.000 per kg, bawang merah Rp44.000 per kg, cabai keriting Rp40.000 per kg, cabai rawit Rp36.000 per kg, dan telur ayam Rp57.000 per papan.

Untuk dapat membeli komoditas tersebut, warga cukup membawa fotokopi KTP dan membeli dalam jumlah terbatas sesuai ketentuan yang berlaku.

Warga menyambut baik program ini. Salah seorang warga mengaku sangat terbantu dengan adanya program ini dan mengungkapkan rasa terima kasihnya.

“Beras murah dari pemerintah ini sangat membantu. Lumayan untuk kebutuhan rumah tangga, apalagi bagi warga dengan ekonomi terbatas. Terima kasih banyak kepada Pemerintah Kota Tebingtinggi,” ujarnya.

Melalui GPM yang dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia ini, pemerintah berharap masyarakat dapat lebih mudah mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau. Langkah ini juga diharapkan dapat membantu menjaga stabilitas harga dan ketahanan pangan nasional (Benny).

di Lima Kecamatan.

Tebingtingi,Expostnews.id
Penjabat Sekretaris Daerah (PJ Sekda) Kota Tebingtinggi, Muhammad Syah Irwan, meninjau pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar serentak di 5 kecamatan se-Kota Tebingtinggi, Sabtu (30/8/2025).

GPM ini merupakan bagian dari Gerakan Pangan Murah Serentak dalam rangka HUT KE-80 Kemerdekaan Republik Indonesia yang digelar serentak di 7.285 kecamatan seluruh Indonesia.

Kegiatan diawali dengan pertemuan daring yang dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri, Muhammad Tito Karnavian. Turut hadir secara daring, Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi, yang bertindak sebagai koordinator GPM nasional, Direktur Utama Perum Bulog, Mayjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani dan perwakilan dari Kementerian Pertanian sebagai mitra penyelenggara.

Dalam arahannya, Mendagri menekankan pentingnya GPM untuk menjaga daya beli masyarakat dan mengantisipasi lonjakan harga bahan pokok. Sementara itu, Direktur Utama Perum Bulog, Mayjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani, menyampaikan keterangan terkait perluasan distribusi beras SPHP.

Di Kota Tebingtinggi, kegiatan GPM juga turut dihadiri unsur Forkopimda dan Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Iboy Hutapea.

Pelaksanaan GPM di Kota Tebingtinggi terlaksana atas kolaborasi Pemerintah Kota Tebingtinggi dengan Perum Bulog Kantor Cabang Medan serta dukungan Bank Indonesia sebagai bagian dari Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID).

Berbagai komoditas pangan dijual dengan harga di bawah pasar pada GPM ini, diantaranya Beras SPHP diharga Rp58.000 per 5 kg, minyak goreng Rp15.500 per liter, gula pasir: Rp16.000 per kg, bawang merah Rp44.000 per kg, cabai keriting Rp40.000 per kg, cabai rawit Rp36.000 per kg, dan telur ayam Rp57.000 per papan.

Untuk dapat membeli komoditas tersebut, warga cukup membawa fotokopi KTP dan membeli dalam jumlah terbatas sesuai ketentuan yang berlaku.

Warga menyambut baik program ini. Salah seorang warga mengaku sangat terbantu dengan adanya program ini dan mengungkapkan rasa terima kasihnya.

“Beras murah dari pemerintah ini sangat membantu. Lumayan untuk kebutuhan rumah tangga, apalagi bagi warga dengan ekonomi terbatas. Terima kasih banyak kepada Pemerintah Kota Tebingtinggi,” ujarnya.

Melalui GPM yang dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia ini, pemerintah berharap masyarakat dapat lebih mudah mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau. Langkah ini juga diharapkan dapat membantu menjaga stabilitas harga dan ketahanan pangan nasional (Benny).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *