Nias Utara Mediakompas.id
Peluncuran moda angkutan perintis (DAMRI) di Kabupaten Nias Utara merupakan langkah strategis yang diinisiasi oleh Pemerintah Kabupaten Nias Utara melalui Dinas Perhubungan. Acara ini dilaksanakan pada Rabu, 8 Januari 2025, di Pendopo Bupati, dengan kehadiran Bupati Nias Utara Amizaro Waruwu, Ketua DPRD Yaaman Telaumbanua, Sekda Noferman Zegga, anggota DPRD, serta jajaran Dinas Perhubungan.
Moda Angkutan Perintis (DAMRI) ini diterima dari Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Sumatera Utara dengan kapasitas 14 penumpang. Moda transportasi ini akan melayani dua trayek utama dengan tarif sangat terjangkau, yaitu:
1. Lahewa – Gunungsitoli dengan tarif Rp. 10.000
2. Lahewa – Afulu dengan tarif Rp. 5.000
Manfaat Moda Transportasi Perintis:
1. Meningkatkan Mobilitas Masyarakat
Moda ini memberikan akses transportasi yang lebih baik bagi masyarakat, terutama di wilayah yang sebelumnya minim layanan transportasi umum.
2. Mendukung Perekonomian Lokal
Dengan biaya yang sangat terjangkau, moda ini diharapkan mampu mendorong aktivitas ekonomi masyarakat di daerah berkembang, seperti perdagangan dan akses ke layanan kesehatan serta pendidikan.
3. Aksesibilitas untuk Daerah Berkembang
Layanan ini dirancang untuk mendukung daerah yang belum memiliki infrastruktur transportasi yang memadai, sebagai bagian dari upaya pemerataan pembangunan.
Harapan untuk Masa Depan
Pemerintah Kabupaten Nias Utara mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung keberlanjutan moda angkutan ini. Kerja sama antara masyarakat dan pemerintah sangat diperlukan untuk memastikan layanan ini dapat berjalan lancar dan memberikan dampak positif yang maksimal bagi pembangunan daerah.
Dengan demikian, peluncuran moda transportasi perintis ini diharapkan menjadi langkah awal dalam meningkatkan kualitas transportasi di Kabupaten Nias Utara demi kesejahteraan masyarakat.
(Kaperwil Efori Zendrato)
