Tebingtinggi..Expostnews.id
Terkait dengan adanya kegiatan sanitasi Ipal Tahun 2024 lalu ternyata ada 2 kegiatan fiktif yang dilaksanakan diantaranya oleh KSM Kartika untuk Kelurahan Tebing Tinggi
Kecamatan Padang Hilir atas nama Ketua KSM nya Julia dan yang ke dua KSM Lentera untuk Kelurahan Berohol Kecamatan Bajenis atas nama Ketua KSM nya Ilham Naungi,
Namun tetapi sampai saat ini tidak tersentuh oleh hukum dari Aparat Penegak Hukum (APH) yang membisu, dan seakan-akan tidak ada kejadian,sudah nyata kegiatan pengerjaan dari kegiatan sanitasi Ipal tersebut “fiktif ”
tapi pembiaran dari tindakan hukum kenapa tak berjalan atau oknum-oknum APH di Kota Tebing Tinggi ini sudah ada main mata dengan PPK Dinas PUPR setempat?
Hal ini dikatakan oleh Yusrizal F Rangkuti selaku aktivis dan juga Awak Media yang selama ini sudah cukup lama mempublikasi bahkan menyampaikan pada APH di Kota “Lemang” ini sebagai tim dari awak media yang mengawal terus kasus ini.padahal kasus tersebut sudah nyata-nyata fiktif,kenapa para penegak hukum diam membisu?
Aparat Penegak Hukum jangan hanya bisa nya mencari-cari kesalahan yang tidak ada menjadi ada,sementara yang jelas-jelas ada kenapa diam.
Kami meminta agar kedua KSM yang fiktif dalam pelaksanaan dari pengerjaan Sanitasi Ipal Tahun 2024 tersebut,segera diperiksa dan ditindak secara hukum yang berlaku
secepatnya bilamana kasus ini tidak diungkap maka kami akan mengadakan aksi damai besar-besaran ke Mapolres Tebing Tinggi dan Kejari Tebing Tinggi, pungkas F Rangkuti.
(Tim)
